Minggu, 24 November 2019

PENGANTAR TEKNOLOGI SISTEM CERDAS

Teknologi Skateboard Lexus Hoverboard Melayang


Kelompok:
Wahyu Banu Aji 1B118057
Toni Prabowo      1B118058
Heni Safitri           1B118059



Latar Belakang



Latar Belakang
      Teknologi transportasi terbang perseorangan akhir-akhir ini semakin dikembangkan. Banyak model-model yang terinspirasi oleh film fiksi ilmiah menyerupai Iron Man, James Bond, hingga Startrek. Film-film fiksi ilmiah seringkali memunculkan teknologi yang bergotong-royong diciptakan oleh fantasi sang sutradara dan tidak ada di dunia nyata.
         Bahkan seringkali teknologi tersebut terlihat tidak masuk nalar pada masa sekarang. Namun hal itulah yang justru mendorong dan meng-ilhami para ilmuwan dan insinyur untuk mewujudkan teknologi dalam film tersebut. Salah satu alat yang baru-baru ini dikembangkan ialah Hoverboard. Alat ini terinspirasi dari film Back to The Future II dan III di tahun 1989, dimana para tokoh memakai semacam papan skateboard, namun tidak memakai roda.


                  HoverBoard Dalam Film Back To The Future




     Sebuah perusahaan otomotif yaitu Lexus, memakai konsep gres pada hoverboard dan mereka menggunakan teknologi superconductor. Superconductor merupakan teknologi mutakhir yang ditemukan seorang ilmuwan Belanda berjulukan Heike Kamerlingh Onnes.



Teknologi ini bisa menghasilkan material yang tidak mempunyai resistansi listrik sama sekali. Selain itu, material ini tidak sanggup dipengaruhi oleh medan magnetik sebesar apapun sehingga sanggup melayang di atas sebuah bidang magnetik.

Umumnya, sifat resistensi elektrik material akan turun seiring turunnya temperatur. Namun pada konduktor biasa, seperti: besi dan tembaga, hal ini dibatasi oleh adonan material lain. Material superconductor dibentuk dengan cara pendinginan ekstrim sehingga temperatur material dibentuk di bawah temperatur kritis. Bahan untuk menurunkan temperatur tersebut biasanya ialah nitrogen cair. Setelah di bawah temperatur kritis, material akan memasuki fase transisi dari konduktor biasa menuju fase superconductor.



Cara Kerja

Lexus hoverboard bekerja memakai teknologi superconductor sebagai pengangkat. Sebelum sanggup dikendarai, permukaan logam belahan bawah papan harus didinginkan memakai nitrogen cair, sehingga sanggup berkembang menjadi superconductor. 

Lexus hoverboard bekerja memakai teknologi superconductor sebagai pengangkat. Sebelum sanggup dikendarai, permukaan logam belahan bawah papan harus didinginkan memakai nitrogen cair, sehingga sanggup berkembang menjadi superconductor. 

Hal ini membuat Lexus hoverboard  menyerupai pada hoverboard di film Back to The Future



Oleh sebab itu, banyak peminat yang memesan pada Lexus untuk sanggup memproduksi secara massal hoverboard tersebut. Lexus memang menjadi salah satu penggerak Hoverboard yang benar-benar sanggup melayang

Superconductor yang dipakai pada Lexus Hoverboard ialah jenis YBCO (yttrium, barium, tembaga dan oksigen). Material ini tergolong high temperature superconductor sebab mempunyai temperatur kritis sebesar -180oC, sehingga sanggup didinginkan oleh nitrogen cair. Oleh sebab itu, Lexus Hoverboard mempunyai semacam tangki penampungan untuk menampung nitrogen cair. Kemudian nitrogen cair tersebut dipakai untuk menjaga biar temperatur material tetap di bawah temperatur kritis, sehingga fase superconductor tetap terjaga.




Senin, 04 November 2019

Review Film

Sutradara                 : Rupert Wyatt
Produser                  :  Peter Chernin
                                   Dylan Clark
                                   Rick Jaffa

Penulis                      :  Rick Jaffa
                                    Amanda Silver

Musik                       :  Patrick Doyle

Sinematografi           :  Andrew Lesnie

Penyunting                :   Conrad Buff
                                       Mark Goldblatt

Perusahaan produksi  :  20th Century Fox
                                       Dune Entertainment
                                      Chernin Entertainment

                                                           Distributor                :   20th Century Fox
                                                           
                                                           Tanggal Rilis             : 5 Agustus 2011








Salah satu film yang berkisah tentang ilmu pengetahuan yang menarik bagi saya adalah film Planet of the Apes. Film ini menceritakan bagaimana ilmu pengetahuan yang ingin diteliti oleh manusia justru berubah menjadi malapetaka. Selain itu, dalam film ini kita bisa belajar banyak hal untuk menjadi manusia yang sebenarnya. Manusia yang menyayangi binatang, bukan menyakiti binatang. Justru kekejaman dan ketidakadilan manusia tersebut yang akan kembali kepadanya.
Dalam film terbaru  para ilmuwan meneliti tentang obat dan zat kimia yang bermanfaat untuk dunia medis. Dalam penelitian tersebut, mereka menggunakan kera sebagai  kelinci percobaan. Salah seorang ilmuwan bernama Will Rodman memang memiliki tekad untuk menemukan obat penyakit Alzheimer karena ayahnya terkena penyakit tersebut dan ia ingin menyembuhkan ayahnya. Sayangnya niat untuk menyembuhkan ayahnya tidak disertai dengan perasaan terhadap hewan kera tersebut. Salah satu kera penelitian yang bernama Caesar memiliki keanehan dibandingkan dengan kera lainnya. Rodman mengira akan dapat menerima keberuntungan karena mungkin dia menemukan penyembuhan untuk penyakit Alzheimer tersebut.
Keanehan yang dimiliki oleh Caesar seperti kecerdasan dibanding dengan kera pada umumnya. Semakin lama, Caesar tumbuh menjadi kera yang semakin cerdas. Tiba-tiba terjadi konflik, Caesar menyerang dan terlihat seperti kera liar. Akibat konflik tersebut, Caesar harus berada di tempat rehabilitasi. Selama di tempat rehabilitasi, Caesar belajar banyak hal. Mungkin karena dia cerdas, jadi dia mengamati segala sesuatu di tempat tersebut, interaksi sosial dan sebagainya. Dia semakin pintar ketika dia sadar bahwa walaupun dia hanya sebatas kera, tapi dia merasa diperlakukan tidak adil.
Caesar mengumpulkan semua spesies kera dan bersatu untuk berjuang mendapatkan hak mereka yang telah diperlakukan tidak adil oleh manusia. Caesar dan pasukan kera berjuang untuk melawan manusia yang telah berbuat seenaknya. Dalam film Rise of the Planet of the Apes ini, kita bisa mengambil banyak pelajaran, diantaranya adalah jangan pernah sombong, karena kesombongan hanya akan menjurus pada malapetaka.

Selasa, 22 Oktober 2019

pengertian Sejarah Dan Perkembangan AI

Pengertian Artificial Intelligence (AI)

Menurut Stuart J. Russel dan Peter Norvig, AI atau kecerdasan buatan bisa dipahami sebagai sebuah perangkat komputer yang mampu memahami lingkungan di sekitarnya, sekaligus memberikan respons yang sesuai dengan tujuan tindakannya tersebut. Dalam hal ini, Minsky memberikan pengertian yang hampir sama. Menurutnya, kecerdasan buatan adalah satu ilmu yang mempelajari cara membuat komputer melakukan atau memproduksi tindakan sama seperti yang dilakukan manusia.
Melihat dua pengertian di atas, bisa disimpulkan jika Artificial Intelligence adalah satu ilmu untuk merancang, membangun, dan mengonstruksi satu mesin (komputer) atau program komputer hingga memiliki kecerdasan layaknya manusia. Kecerdasan dalam hal ini adalah kemampuan untuk mengambil tindakan, atau menyelesaikan masalah layaknya manusia menggunakan kecerdasannya.

Lingkup penelitian Artificial Intelligence meliputi banyak aspek kemampuan kecerdasan manusia seperti penalaran, pengetahuan, perencanaan, pembelajaran, pemrosesan bahasa alami, hingga kemampuan untuk memanipulasi objek. Akhirnya, Artificial Intelligence diharapkan bisa menjadi sebuah mesin yang benar-benar memiliki kecerdasan umum layaknya manusia.



        Sejarah Dan Perkembangan AI

Era Komputer Elektronik (1941)

Ditemukannya pertama kali alat penyimpanan dan pemrosesan informasi yang disebut komputer elektronik. Penemuan ini menjadi dasar pengembangan program yang mengarah ke AI.
Gambar 2.0 : Z3, komputer pertama yang dapat dikendalikan oleh perangkat lunak


 Masa persiapan AI (1943-1956)
Tahun 1943, Warren McCulloch dan Walter Pitts berhasil membuat suatu model saraf tiruan di mana setiap neuron digambarkan sebagai ‘on’ dan ‘off’.
Mereka menunjukkan bahwa setiap fungsi dapat dihitung dengan suatu jaringan sel saraf dan bahwa semua hubungan logis dapat di implementasikan dengan struktur jaringan yang sederhana.
Pada tahun 1950, Norbert Wiener membuat penelitian mengenai prinsip-prinsip teori feedback.
 Contoh terkenal adalah thermostat.Pada tahun 1956, John McCarthy meyakinkan Minsky, Claude Shannon, dan Nathaniel Rochester untuk membantunya melakukan penelitian dalam bidang automata, jaringan saraf, dan pembelajaran intelijensia.
Mereka mengerjakan proyek ini selama 2 bulan di Universitas Dartmouth. Hasilnya adalah program yang mampu berpikir non-numerik dan menyelesaikan masalah pemikiran, yang dinamakan Principia Mathematica. Hal ini menjadikan McCarthy disebut sebagai father of Artificial Intelligence/ Bapak Kecerdasan Buatan.

Gambar 2.1 : Nathaniel Rochester
Awal perkembangan (1952-1969)

Pada tahun 1958, McCarthy di MIT AI Lab mendefinisikan bahasa pemrograman tingkat tinggi yaitu LISP, yang sekarang mendominasi pembuatan program-program AI. Kemudian, McCarthy membuat program yang dinamakan programs with common sense. Di dalam program tersebut, dibuat rancangan untuk menggunakan pengetahuan dalam mencari solusi.
Pada tahun 1959, Program komputer General Problem Solver berhasil dibuat oleh Herbert A. Simon, J.C. Shaw, dan Allen Newell. Program ini dirancang untuk memulai penyelesaian masalah secara manusiawi. Pada tahun yg sama Nathaniel Rochester dari IBM dan para mahasiswanya merilis program AI yaitu geometry theorem prover. Program ini dapat mebuktikan suatu teorema menggunakan axioma-axioma yang ada.
Pada tahun 1963, program yang dibuat James Slagle mampu menyelesaikan masalah integral tertutup untuk mata kuliah Kalkulus.
Pada tahun 1968, program analogi buatan Tom Evan menyelesaikan masalah analogi geometri yang ada pada tes IQ.
Gambar 2.2 : John Mccarthy
Perkembangan AI melambat (1966-1974)

Perkembangan AI melambat disebabkan adanya beberapa kesulitan yang di hadapi seperti  Program-program AI yang bermunculan hanya mengandung sedikit atau bahkan tidak mengandung sama sekali pengetahuan pada subjeknya, banyak terjadi kegagalan pada pembuatan program AI, terdapat beberapa batasan pada struktur dasar yang digunakan untuk menghasilkan perilaku intelijensia.
Sistem berbasis pengetahuan (1969-1979)

Pada tahun 1960an, Ed Feigenbaum, Bruce Buchanan, dan Joshua Lederberg merintis proyek DENDRAL yaitu program untuk memecahkan masalah struktur molekul dari informasi yang didapatkan dari spectometer massa. Dari segi diagnosa medis juga sudah ada yang menemukan sistem berbasis Ilmu pengetahuan, yaitu Saul Amarel dalam proyek computer ini biomedicine. Proyek ini diawali dari keinginan untuk mendapatkan diagnosa penyakit berdasarkan pengetahuan yang ada pada mekanisme penyebab proses penyakit.
Gambar 2.3 : Ed Feigenbaum bersama anggota direksi The Computation Center
AI menjadi sebuah industry (1980-1988)
Industralisasi AI diawali dengan ditemukannya sistem pakar yang dinamakan R1 yang mampu mengkonfigurasi sistem-sistem komputer baru. Program tersebut mulai dioperasikan di Digital Equipment Corporation (DEC), McDermott, pada tahun 1982. Pada tahun 1986, program ini telah berhasil menghemat US$ 40 juta per tahun.

Pada tahun 1988, kelompok AI di DEC menjalankan 40 sistem pakar. Hampir semua perusahaan besar di USA mempunyai divisi Ai sendiri yang menggunakan ataupun mempelajari sistem pakar. Booming industry Ai juga melibatkan perusahaan-perusahaan besar seperti Carnegie Group, Inference, IntelliCorp, dan Technoledge yang menawarkan software tools untuk membangun sistem pakar. Perusahaan hardware seperti LISP Machines Inc., Texas Instruments, Symbolics, dan Xerox juga turut berperan dalam membangun workstation yang dioptimasi untuk pembangunan program LISP. Sehingga, perusahaan yang sejak tahun 1982 hanya menghasilkan beberapa juta US dollar per tahun meningkat menjadi 2 milyar US dollar per tahun pada tahun 1988.
Gambar 2.4 : PDP 11, Komputer yang dikonfigurasi oleh R1

Kembalinya jaringan saraf tiruan (1986 – sekarang)

Meskipun bidang ilmu komputer menolak jaringan saraf tiruan setelah diterbitkannya buku ‘Perceptrons’ karangan Minsky dan Papert, tetapi para ilmuwan masih mempelajari bidang ilmu tersebut dari sudut pandang yang lain, yaitu fisika. Ahli fisika seperti Hopfield (1982) menggunakan teknik-teknik mekanika statistika untuk menganalisa sifat-sifat penyimpanan dan optimasi pada jaringan saraf. Para ahli psikolog, David Rumhelhart dan Geoff Hinton melanjutkan penelitian mengenai model jaringan saraf pada memori. Pada tahun 1985-an sedikitnya empat kelompok riset menemukan algoritma Back-Propagation. Algoritma ini berhasil diimplementasikan ke dalam ilmu bidang komputer dan psikologi.
Gambar 2.5 : Skema Jaringan Saraf 

Contoh Penerapan Artificial Intelligence

 

  1. SIRI

              Bagi anda yang menggunakan produk dari Apple. Inc, mungkin sudah tidak asing lagi dengan asisten personal yang satu ini. Adalah SIRI, asisten komputer yang Aplle sediakan pada hampir semua produk elektroniknya mulai dari smartphone, laptop, hingga komputer desktop. Tampilan antar pengguna SIRI berupa suara manusia yang terlihat natural untuk diajak berkomunikasi layaknya manusia pada umumnya. Fungsi SIRI pada perangkat Apple sendiri adalah untuk membantu pengguna mendapatkan informasi, memberikan arahan pada peta, mengatur jadwal dan event, hingga melakukan panggilan ke nomor yang disebutkan. Dilengkapi dengan algoritma Machine Learning membuat SIRI mampu bertambah pintar setiap saat karena mempelajari setiap kebiasaan pengguna sebagai modal di masa mendatang.



        
  1. Alexa



                            Kecerdasan buatan yang kedua adalah Alexa. Hampir sama dengan SIRI, Alexa juga merupakan salah satu asisten personal cerdas yang bisa membantu kebutuhan penggunanya. Bedanya, Alexa dibuat oleh Amazon untuk ditanamkan pada perangkat pintar dalam konsep Smart Home (rumah pintar) seperti Smart-lamp, Smart-watch, Smart-speaker,dan Smart-TV. Yang paling menarik dari Alexa adalah ia dapat mengetahui di ruangan dan sebelah mana pengguna memberikan perintah. Jadi anda tidak perlu memberikan perintah di depan speaker untuk mendapatkan respons Alexa. Tinggal sebutkan perintah di manapun anda berada, dan Alexa akan meresponnya.







SUMBER:  Kusrini. 2006. Sistem Pakar, Teori dan Aplikasi. Yogyakarta: Andi.
Suyanto. 2007. Artificial Intelligense (Searching, Reasoning, Planning, and Learning). Bandung : Informatika.
10 Powerful Examples Of Artificial Intelligence In Use Today, [online], diakses 5 november 2017 (https://www.forbes.com/sites/robertadams/2017/01/10/10-powerful-examples-of-artificial-intelligence-in-use-today/)
Examples of Artificial Intelligence in Everyday Life, [online], diakses 5 November 2017
(https://www.intel.com/content/www/us/en/analytics/artificial-intelligence/ai-in-your-pocket-infographic.html)
https://www.robicomp.com/pengertian-artificial-intelligence-dan-contohnya-dalam-kehidupan.html




Rabu, 16 Oktober 2019

Teknologi Cloud Computing, Mobile Computing, Ubiquitous Computing, Nano Science dan Grid Technology dan Tren Teknologi yang akan berkembang di masa yang akan datang

Teknologi Cloud Computing, Mobile Computing, Ubiquitous Computing, Nano Science dan Grid Technology

1.      Cloud Computing

Yang pertama ada Cloud Computing yaitu teknologi yang menjadikan internet sebagai pusat pengelolaan data dan aplikasi, dimana pengguna diberikan hak akses (log in). Penerapan komputasi awan saat ini sudah dilakukan oleh sejumlah perusahaan IT. Seperti Google (google drive), IBM (blue cord initiative) dan di Indonesia ada Telkom (Anggi, pusatteknologi.com).
Pada teknologi Cloud Computing semua data berada dan disimpan di server internet, begitu juga dengan aplikasi ataupun software yang pada umumnya dibutuhkan pengguna, semuanya berada di komputer server. Perusahaan tidak perlu investasi server yang berbentuk fisik, kita tidak perlu memelihara perangkat server sehingga adanya penurunan biaya pengeluaran perusahaan.

Cara Kerja Sistem Cloud Computing :

Sistem cloud berkerja menggunakan internet sebagai sever dalam mengolah data. Sistem ini memungkinkan pengguna untuk log-in ke internet yang tersambung ke program untuk menjalankan aplikasi yang dibutuhkan tanpa melakukan instalasi. Infrastruktur seperti media penyimpanan data dan juga instruksi/perintah dari pengguna disimpan secara virtual melalui jaringan internet, kemudian perintah-perintah tersebut dilanjutkan ke server aplikasi. Setelah perintah diterima di server aplikasi kemudian data diproses dan pada proses final pengguna akan disajikan dengan halaman yang telaah diperbaharui sesuai dengan instruksi yang diterima sebelumnya sehingga konsumen dapat merasakan manfaatnya.
Contohnya seperti penggunaan email seperti Yahoo ataupun Gmail. Data di beberapa server diintegrasikan secara global tanpa harus mendownload software untuk menggunakannya.   Pengguna hanya memerlukan koneksi internet dan semua data dikelola langsung oleh Yahoo dan juga Google. Software dan memori atas data pengguna tidak berada di komputer tetapi teritegrasi secara langsung melalui sistem cloud menggunakan komputer yang terhubung ke internet.

Kelebihan Cloud Computing :

1.  Hemat biaya, penggunaan cloud computing sangan hemat biaya untuk alokasi perangkat keras. Cloud computing juga tidak memelukan maintenance dan mengurangi pemakaian listrik.
2.   Akses mudah, karena data tersimpan di dalam server di internet maka mudah bagi pengguna untuk mengakses data dimanapun dan kapanpun jika terhubung dengan internet.
3.     Fleksibilitas, ketika data yang kita punya terlalu besar maka otomatis akan menambah kapasitas hanya dalam hitungan menit dengan melakukan self-provisioning. Sehingga tidak perlu melakukan penambahan jumlah komputer.
4.     Ramah lingkungan, karena cloud computing tidak memerlukan banyak perangkat keras dan tentunya semakin meminimalisir penggunaan listrik yang memberikan pengaruh sehingga tidak ramah lingkungan.
5.     Aspek sosial, seseorang dapat berkomunikasi dengan orang lain dari berbagai belahan dunia.
6.     Aspek politik, memudahkan kinerja pemerintah dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
7.     Aspek ekonomi, mempermudah transaksi bisnis.

Kekurangan Cloud Computing :

1.     Membutuhkan koneksi internet.
2.     Kurang aman terhadap privasi data pengguna.
3.     Ketika data terhapus maka kemungkinan data tidak dapat dipulihlan.
4.     Kepatuhan kepada provider masih diragukan.
5.     Data antar pelanggan sangat rapat sehingga memungkinkan terjadinya data yang tertukar.

·       Mobile Computing

Mobile Computing atau komputasi bergerak artinya adalah memebuat dan mengambil fasilitas komputer yang diperlukan dan perangkat lunak dan menjadikannya secara utuh menyatu dan dipakai di luar ruangan. Mobile Computing merupakan paradigma dari teknologi yang mampu melakukan komunikasi walaupun user melakukan perpindahan tempat. Merupakan kemajuan teknologi komputer, sering disebut sebagai mobile computer (portable komputer) yang dapat berkomunikasi dengan jaringan tanpa kabel (nirkabel). Perlu diperhatikan Mobile Computing tidak sama dengan Wireless Computing.

Jenis-jenis komputasi bergerak :

§  Wearebale Computer.
§  Personal Digital Assistance atau PDA.
§  Smartphone.
§  Laptop.
§  Carputer.
§  Ultra Mobile PC, biasa disebut Notebook.

Prinsip / Cara Kerja Mobile Computing :

1.     Virtualisasi
Setiap sumberdaya seperti komputer, disk, komponen aplikasi dan sumber informasi dikumpulkan bersama-sama menurut jenisnya, lalu disediakan bagi konsumen (orang atau program software). Virtualisasi berarti meniadakan koneksi secara fisik antara penyedia dan konsumen sumberdaya, dan menyiapkan sumber daya untuk memenuhi kebutuhan tanpa konsumen mengetahui bagaimana permintaannya bisa terlayani.
2.     Provisioning
Ketika konsumen meminta sumberdaya melalui layer virtualisasi, sumberdaya tertentu di belakang layer didefinisikan untuk memenuhi permintaan tersebut dan kemudian dialokasikan ke konsumen. Provisioning sebagai bagian dari mobile computing berarti sistem menentukan bagaimana cara memenuhi kebutuhan konsumen seiring dengan mengoptimasi jalannya sistem secara keseluruhan.

            Kelebihan Mobile Computing :

1.     Ubiquity, yaitu pengguna dapat mengakses dari mana saja dan kapan saja.
2.     Security, umumnya handset dilengkapi dengan smart card reader dan smart cardnya itu sendiri. Sehingg dapat digunakan sebagai secret authentication key.
3.     Localization, memungkinkan diterapkannya location based services.
4.  Convenience, ukuran dan berat dari handset membuat pengguna nyaman dalam penggunaan.
5.  Personalization, handphone merupakan perangkat yang bersifat personal, sehingga memungkinkan untuk menawarkan layanan / produk yang bersifat personal.

Kekurangan Mobile Computing :

1.     Keterbatasan perangkat.
2.  Tingkat keberagaman perangkat, jaringan dan operating sistem yang sangat tinggi, membutuhkan standardisasi platform antar vendor.
3.     Tingginya tingkat kehilangan / pencurian handphone ataupun laptop.
4.   Bertambahnya tingkat kerawana terhadap security ketika data ditransfer melalui air interface.

·       Ubiquitous Computing

Ubiquitous Computing dapat didefenisikan sebagai penggunaan komputer yang tersebar dimana user berada. Sejumlah komputer disatukan dalam suatu lingkungan dan tersedia bagi setiap orang yang berada di lokasi tersebut.
Setiap komputer dapat melakukan pekerjaan yang dipersiapkan untuk tidak banyak melibatkan intervensi manusia atau bahkan tanpa harus mendeteksi dimana pemakai berada. Ide ubiquitous computing pertama kali disampaikan oleh Mark Weiser (1998) di Laboratorium Komputer Xerox PARC, yang membayangkan komputer dipasangkan di dinding, di permukaan meja, di setiap benda sehingga seseorang dapat berkomunikasi dengan ratusan komputer pada saat yang sama. Setiap komputer secara tersembunyi diletakkan dilingkungan dan dihubungkan secara nirkabel.
Salah satu contoh penerapan Ubiquitous Computing yang diterapkan oleh produsen mobil BMW, yaitu penggunaan RFID security chip kedalam prototype kunci mobil. Penerapan ini memiliki beberapa fitur yang memberi kemudahan bagi pengguna yang akan masuk kedalam mobil, dengan hanya mendekatkan kuncinya sehingga kunci akan secara otomatis terbuka, setelah komputer melakukan authenticate id  yang tersimpan didalam chip kunci tersebut.
Ketika pengguna sampai ke mobil maka dia dapat langsung menstart mobil dengan menekan tombol engine-start, tidak perlu menggunakan kunci manualnya. Selain itu chip yang digunakan di prototype kunci ini dapat menyimpan personal information seperti informasi kartu kredit, sehingga kunci ini dapat berfungsi sebagai alat pembayaran.

Kelebihan dan Kekurangan Ubiquitous Computing :

1.     Handphode
Kelebihan : dapat mengakses informasi dimana saja dengan gadget yang dimiliki seperti handpone, smartphone, tablet.
Kekurangan : penyalahgunaan kemudahan mengakses informasi, contohnya mengakses informasi tentang soal yang sedang diujikan saan ujian.
2.     Elearning
Kelebihan : memberikan kemudahan kepada pelajar atau mahasiswa dalam belajar tanpa harus datang langsung ke kampus atau sekolah.
Kekurangan : membuat pelajar atau mahasiswa menjadi malas karena tidak ada pengawasan guru atau dosen.
3.     Mobil
Kelebihan : sang engineer telah di lengkapi dengan sebuah badge pintar berisi microchip jadi saat mobilnya mendekati gerbang pagar rumah dan pemancaran mengenai kendaraan tersebut sacara otomatis gerbang akan terbuka.
Kekurangan : hanya mobil tertentu saja yang bisa membuka gerbang pagar rumah tersebut.
4.     Ruangan
Kelebihan : ruangan yang dipasang device pemancar yang secara otomatis akanengaktifkan sensor pada saat memasuki ruangan kerja akan terbuka secara otomatis.
Kekurangan : pemborosan listrik secara berlebihan karena sistem menyala tanpa diperlukan.
5.     Kulkas
Kelebihan : kulkas terhubung dengan jaringan komputasi berskala besar, jika isi kulkas kosong maka otomatis kulkas mengirim sinyal ke salah satu supermarket yang ada dalam jaringan melalui sensor yang dimilikinya dan secara otomatis pihak supermarket mengisi kulkas tanpa perlu bersusah payah mengisinya.
Kekurangan : tidak semua barang bisa update.

·       Nanoscience

Nanoscience adalah studi tentang struktur dan material pada skala nanometer. Nanoscience telah mempengaruhi kehidupan kita dengan inovasi seperti kain tahan noda yang terinspirasi oleh fitur nano yang ditemukan pada tanaman teratai dan hard drive komputer, yang menyimpan informasi pada strip magnetik yang tebalnya hanua 20 nanometer. Para ilmuan dan insinyur dari beberapa bidang termasuk fisika, biologi dan ilmu material menggunakan prinsip-prinsip nanosains untuk aplikasi tingkat lanjut dalam energi, obat-obatan, penyimpanan informasi, komputasi dan tempat lain. meskipun terobosan dalam bidang penelitian sulit diprediksi, masa depan nanosains kemungkinan akan melibatkan peningkatan dari perakitan atom dan nanodevices individu ke sistem dan struktur makroskopis dengan sifat yang berevolusi dan berbagai fungsi.

Aplikasi Nanoscience :

1.     Material serba guna
Carbon Nanotubes (CTN) : mempunyai kekuatan 100 kali lebih kuat dibanding dengan baja dan sangat fleksibel sehingga bila CTN ditambahkan ke dalam material seperti bumper mobil, material tersebut akan mempunyai kekuatan dan fleksibilitas yang sangat tinggi.
Fullerene : memiliki struktur ikatan yang berbentuk seperti bola sepak, Fullerene berfungsi sebagai kulit untuk pengiriman obat karena material ini mampu manembus dinding sel dan bergerak aman melalui aliran darah secara nonreaktif.
2.     Coating : nanopaints
Nanopaint adalah jenis lapisan atau coating yang diterapkan ke permukaan benda dengan cara yang mirip dengan cat berbasis minyak atau air. Karakteristik utamanya adalah senyawa tersebut mengandung partikel skala nano berupa nanotube. Sebuah nanotube membantu menciptakan sebuah penghalang efektif yang mencegah banyak hal dari gangguan eksternal. Contoh pemanfaatannya pada mobil yang membuat permukaan mobil lebih halus, berwarna sangat berkilat serta tahan terhadap goresan.
3.     Energi : penggunaan nano solar cell
Sel surya pada skala nano mempunyai beberapa keuntungan, misalnya efisiensinya akan meningkat. Ukuran sel surya menjadi lebih kecil dan praktis, akan tetapi mempunyai kapasitas yang tinggi.

·       Grid Technology

Grid Technology merupakan salah satu jenis dari komputasi modern dan sebuah sistem komputasi terdistribusi yang memungkinkan seluruh sumber daya (resource) dalam jaringan, seperti pemrosesan, bandwidth jaringan dan kapasitas media penyimpan, membentuk sebuah sistem tunggal secara virtual. Seperti halnya pengguna internet yang mengakses berbagai situs web dan menggunakan berbagai protokol seakan-akan dalam sebuah sistem yang berdiri sendiri, maka pengguna aplikasi ini seolah-olah akan menggunakan sebuah virtual komputer dengan kapasitas pemrosesan data yang sangat besar.

Cara kerja Grid Technology :

1.  Sistem tersebut melakukan koordinasi terhadap sumberdaya komputasi yang tidak berada dibawah suatu kendali terpusat. Seandainya sumber daya yang digunakan berada dalam satu cakupan domain administratif, maka komputasi tersebut belum dapat dikatakan komputasi grid.
2.   Sistem tersebut menggunakan standart dan protokol yang bersifat terbuka. Disusun dari kesepakatan-kesepakatan terhadap masalah yang fundamental, dibutuhkan untuk mewujudkan komputasi bersama dalam skala besar.
3.   Sistem tersebut berusaha untuk mencapai kualitas layanan yang canggih, (nontrivial quality of service) yang jauh diatas kualitas layanan komponen individu dari komputasi tersebut.

Kelebihan Grid Technology :

1.  Menjanjikan peningkatan utilitas dan fleksibilitas yang besar untuk sumberdaya infrastruktur, aplikasi dan informasi. Dan juga menjanjikan peningkatan produktivitas kerja perusahaan.
2.     Memberi penghematan uang, baik dari sisi investasi modal maupun operating costnya.

Kekurangan Grid Technology :

1.  Manajemen institusi yang terlalu birokratis menyebabkan mereka enggan untuk merelakan fasilitas yang dimiliki untuk digunakan secara bersama agar mendapatkan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat luas.
2.     Masih sedikitnya SDM yang kompeten dalam mengelola grid computing.



TREN PERKEMBANGAN TEKNOLOGI DI MASA DEPAN

1.Teknologi AI
Penggunaan teknologi AI saat ini sudah sangat sering kita jumpai seperti google assistant yang dapat menjawab pertanyaan-pertanyaan dan melakukan perintah yang diberikan, Autonomous car sebuah mobil yang dapat berjalan tanpa pengemudi(driverless) dan masih banyak lagi.

2. Everything on-Demand
Berkat Uber dan startup sejenisnya, kamu mulai terbiasa untuk memesan segala sesuatu melalui aplikasi ponsel. Dan tampaknya di tahun depan, aplikasi seperti ini akan berkembang lebih jauh. Hal ini terlihat dari ribuan aplikasi yang telah tersedia untuk jasa angkutan, pengiriman makanan bahkan tempat untuk menginap.

3. Physical-Digital Integration
Di tahun 2017, benda online dan fisik akan lebih terintegrasi untuk efisiensi bisnis penjualan. Sebagai contoh merek dagang online seperti Amazon, kini akan mulai membuka produk fisik seperti Amazon Buttons Dash. Sementara merek fisik seperti Walmart akan mulai memiliki fitur digital yang lebih besar, seperti peta toko dan uji coba produk secara online dan realtime.



PENGANTAR TEKNOLOGI SISTEM CERDAS

Teknologi Skateboard Lexus Hoverboard Melayang Kelompok: Wahyu Banu Aji 1B118057 Toni Prabowo      1B118058 Heni Safi...